Kondisi jalan usai dibangun oleh Dinas PUPR Mukomuko
BERITA SEMARAK, MUKOMUKO – Jalan penghubung Desa Retak Mudik Kecamatan Sungai Rumbai dengan Desa Retak Mudik Kecamatan Ipuh mengalami pergeseran usai di guyur hujan, Sabtu (20/04/2024) sore.
Pergeseran badan jalan yang baru dibangun itu, diperkirakan menekan pelapis tebing hidup bangunan ambrol dan jatuh ke aliran sungai dibawahnya.
Kepala Desa (Kades) Retak Ilir, Putra Andeka, S.Kom ketika dikonfirmasi beritasemarak.com membenarkan hal itu. Kata dia, jalan tersebut longsor setelah hujan deras yang turun di wilayah ter.
BACA JUGA : Dinas Pertanian Mukomuko Ungkap Syarat Masuk Program Replanting, Ini Syaratnya
BACA JUGA : Dinas Pertanian Mukomuko Bantah Lahan Semak Belukar Masuk Program Replanting
“Benar (longsor) lagi dikarenakan derasnya hujan. Jalan itu diatas aliran anak sungai,” kata Kades Retak Ilir, Minggu (21/04/2024).
Kondisi jalan yang rusak usai diguyur Hujan
Hujan deras yang terjadi sekitar 4 jam itu, terang Kades membuat badan jalan yang belum lama dilakukan perbaikan oleh Dinas PUPR Mukomuko kembali longsor.
Kata Kades, berdasarkan keterangan orang PUPR Mukomuko, hari ini (Senin, 22/04/2024) akan meninjau lokasi jalan.
“Besok (hari ini) mereka datang kelapangan tuangkan ukuran sesuai gambar. Besok masang bronjongnya. Masih dalam upaya penanganan,” terang Kades.
Belum ada keterangan resmi dari Dinas PUPR Mukomuko. Kepala Dinas PUPR, Apriansyah melalui Kepala Bidang Bidang Bina Marga, M. Yusuf ketika dikonfirmasi belum memberikan tanggapanya.
Diketahui, melalui unggahan di akun media sosial facebook Dinas PUPR Mukomuko tanggal 15 April 2024 yang lalu, instansi tersebut menyampaikan kondisi terkini jalan yang longsor di Desa Retak Ilir Kecamatan Ipuh pekan lalu.
“Alhamdulillah sudah bisa dilewati mobil dan juga disampaikan kepada seluruh pengguna jalan agar selalu waspada dan berhati-hati, dikarenakan kepadatan jalan belum maksimal,” seperti tertulis dalam unggahan di akun tersebut. (**).
