Foto : Foto : Acara forum komunikasi BPJS Kesehatan dan rekonsiliasi iuran wajib (IW) triwulan III tahun 2024 yang digelar di ruang rapat Bupati Mukomuko.
BERITA SEMARAK, MUKOMUKO – Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau Bpjs Kantor Cabang Bengkulu, Mahyuddin, mengapresiasi pemerintah daerah Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu yang telah berupaya maksimal dalam capaian UHC.
Kepala Bpjs menilai, program pemerintah daerah sudah sangat strategis. Namun demikian, dengan banyaknya jumlah masyarakat yang sakit dipandang perlu optimalkan program promotif preventif.
Kata dia, tahun 2025 Kabupaten Mukomuko perlu memperhatikan beberapa perubahan target, salah satunya ketentuan minimal tingkat keaktifan peserta.
BACA JUGA : DPRD Mukomuko Minta, Kades dan Perangkat Desa Patuhi Perbup
“Tahun depan (2025), menjadi tantangan untuk kita karena keaktifan ditargetkan menjadi 80 persen, sedangkan posisi posisi sekarang di 75 persen. Untuk mencapai itu, kita diberi waktu tiga bulan untuk berupaya mencapai target itu,” kata Kepala Bpjs kantor Bengkulu, Jumat (08/11/2024).
Senada dengan Kepala Bpjs kantor Bengkulu, Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Mukomuko, M Rizon. menggaris bawahi pentingnya sinergi lintas sektor, terutama dalam hal sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait manfaat BPJS Kesehatan. Kata Pjs Bupati, Pemerintah daerah sangat konsen sekali dengan UHC.
“Kita tetap berharap kita semua terus tingkatkan sosialisasi kepada masyarakat, sampaikan hak dan kewajiban masyarakat agar mereka dapat terlayani dengan baik. Di balik itu semua, kenaikan penduduk kita jauh lebih tinggi dibanding kabupaten lain. Ini perlu menjadi perhatian kita jangan sampai salah perhitungan,’’ kata Pjs Bupati Mukomuko
BACA JUGA : DPRD Mukomuko Ulas Permendes tentang Struktur Organisasi Tata Kerja Pemdes
Terpisah, salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, Frengki Jannas mendukung optimalisasi pelayanan kesehatan di wilayah tersebut.
Hal ini disampaikanya dalam forum komunikasi BPJS Kesehatan dan rekonsiliasi iuran wajib (IW) triwulan III tahun 2024 yang digelar di ruang rapat Bupati Mukomuko.
Kata dia, Komisi III DPRD Kabupaten Mukomuko sebagai mitra pemerintah mendukung apa yang menjadi catatan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan agar dapat optimal.
BACA JUGA : DPRD Mukomuko Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih di Pilkada 2024
Dia menilai, kondisi seperti ini masyarakat sangat membutuhkan anggaran tersebut. Menurutnya, DPRD Kabupaten Mukomuko akan mengawal realisasi dana itu di badan anggaran (Banggar).
“Melihat kondisi seperti ini, saya menilai anggaran ini memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Oleh sebab itu, kami dari DPRD siap membantu dan mengawal di Banggar,” kata anggota DPRD Kabupaten Mukomuko.
Frengki berharap, dana yang diperjuangkan dapat bermanfaat bagi masyarakat.”Harapannya nanti akan bermanfaat dan menjadi amal ibadah,” ujar anggota DPRD Kabupaten Mukomuko.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mukomuko, Abdiyanto dalam sambutanya menyampaikan, untuk mencapai target-target dan tantangan dalam bidang kesehatan, semua stakeholder yang hadir hari ini akan urun rembuk.
“Keberhasilan ini harus kita pertahankan, tantangan harus kita hadapi, target kita lalui dengan baik dan yang paling penting pelayanan kesehatan kepada masyarakat harus kita tingkatkan,” kata Sekda Mukomuko dalam acara tersebut.
BACA JUGA : Ini Susunan Pimpinan, Badan dan Komisi – Komisi DPRD Kabupaten Mukomuko Periode 2024 – 2029
Sekda Mukomuko menegaskan, saat ini Pemerintah Kabupaten Mukomuko sedang berupaya untuk mengajak gotong royong untuk jaminan kesehatan masyarakat. Menurutnya, salah satunya yakni melalui APBD Provinsi, APBD Kabupaten, Program Donasi dari perusahaan, hingga kontribusi ke tingkat desa.
“Saat ini, sudah ada tujuh perusahaan yang sudah ikut serta dalam program donasi. Kabupaten Mukomuko sudah menjadi contoh untuk daerah lain dan harapannya nanti semua perusahaan dapat ikut serta mendorong program jaminan kesehatan di lingkungannya. Kita tidak menilai jumlah iuran, namun bagaimana kesanggupan masing-masing dan seperti apa kontribusinya. “demikian Sekda Mukomuko. (ADV /SEKWAN).
