Pelaksana shalat ied di lingkungan Polda Bengkulu
BERITA SEMARAK, KOTA BENGKULU – Polda Bengkulu menyembelih hewan qurban sebanyak 35 ekor. Jumlah tersebut lebih banyak ketimbang tahun lalu.
Kapolda Bengkulu, Irjen Pol Drs. H. Armed Wijaya, M.H melalui Kabid Humas, Kombes Pol Anuardi menyampaikan, 35 ekor hewan qurban itu, terdiri dari 28 ekor sapi dan sisanya kambing.
BACA JUGA : Peran KPU Menurut Politikus yang di Gadang-gadang Maju dalam Pilkada Mukomuko
BACA JUGA : Awal Juni 2024, Polda Bengkulu Terima 11 Laporan Masyarakat
“Hari Raya Idul Adha 1445 H ini, Polda Bengkulu menyembelih hewan qurban, baik sapi maupun kambing. Adapun total keseluruhan hewan qurban sebanyak 35 hewan yang terdiri 28 ekor sapi dan 7 ekor kambing,” kata Kabid Humas yang didampingi Karo SDM Polda Bengkulu, Muhctarom, Minggu (17/06/2024) usai shalat ied di lapangan apel Mapolda Bengkulu.
Kombes Anuardi mengungkapkan, hewan kurban di Polda Bengkulu, berasal dari Kapolda, Wakapolda, dan jajaranya. Kata dia, ada juga yang berasal dari lingkungan Polda, yakni dari Pj Walikota, Pemda Bengkulu Utara, REI, dan Pelindo Bengkulu.
BACA JUGA : Polda Bengkulu Ungkap Modus Komplotan BBM di SPBU 24-383-31 Mukomuko
BACA JUGA : Tunjang Aktivitas Akademik, Universitas Bengkulu Gandeng SMSI
“Daging qurban kita salurkan ke taman pengajian al-qur’an sebanyak 1 ekor dan pondok pesantren hidayatullah juga satu ekor. Selebihnya disembelih di Mapolda Bengkulu,” terang Kabid Humas.
Selain itu, Karo SDM, Kombes Pol Muctarom menambahkan, dari 28 ekor sapi tersebut, ada dua ekor sapi jenis limosin dengan bobot masing-masing sekitar 800 kg yang merupakan hewan kurban dari Kapolda dan Wakapolda Bengkulu.
BACA JUGA : Polisi Ringkus Penjual dan Pembeli Barang Haram di Mukomuko
Sebelum pelaksanaan pemotongan hewan qurban, Kapolda Bengkulu Irjen Pol Armed Wijaya, keluarga dan jajaranya melaksanakan shalat ied di lapangan rekonfu Mapolda Bengkulu.
Shalat ied dipimpin oleh Syukron Jayadi MHi dari Kemenag dan diikuti oleh jemaah dari TPA, pondok pesantren hidayatullah Kota Bengkulu dan warga sekitar. (**).
